Sabtu, 16 Februari 2013

cara merakit personal komputer


ALAT YANG DI PERLUKAN :
1.     Obeng+ -(untuk mengatur kencang serkup)
2.     gelang anti setatis(untuk membuang listrik setatis dari dalam tubuh)
3.     tang mulut buaya(biasanya berguna untuk melepas/memasang jumper)
hardware yang di butuhkan
1.   power supply unit(PSU)
merupakan jantung dari sebuah sistem komputer.bertugas menyuply sumber daya listrik kesemua hardware komputer
prose2.sor
sama seperti manusia,prosesor merupakan otak dari komputer yang bertugas menghitung input instruksi yang di berikan oleh prangkat lunak lalu memeberikan output berupa hasil perhitungan .semakin cepat prosesor maka semakin banyak insruksi /printah yang dapat di eksekusi dalam satu waktu.
3.heat sink dan fan(HSF)
prosesor merupakan hardware yang mudah panas dan rawan rusak heatsink bertugas untuk menyerap panas prosesor dan apanas akaan d buang olen fan/kipas
4,matherboard
motherboard adalah sebuah tempat semua peripheral/hardware berpadu. lalulinta data di atur di sini .pengaturan settingan semua hardware ada d BIOS
5.RAM
sebagai alat penyimpan data sementara karena data akan hilang jika tidak ada supply listrik (komputer dlam keadaan mati). Juga bekerja menyimpan data semntara sebelum d simpan ke harddisk karena akses data ke memori lebih cepat di banding hard disk. semakkin besar kpasitas ram maka akan semakin banyak data dan program aplikasi yang dapat d buka sehingga akan mepr cepat kinerja komputer.
6.HARDISK
media penyimpan data  permanen sama seperti lemari penyimpan berkas . kapasitas hard disk tidak berpengaruh ke kinerja  komputer .mempunyai antar muka/interpace IDE(PATA) dan yang terbaru adalah SATA
7.kabel  hard disk
Sebagai media transper data dari hard disk ke mothearbord.
8.optikal drive
Alat untuk membaca cakram data seperti CD dan DVD
9.kabel optikal drive
Sebagai media transfer dari optikal drive ke mothearbord.
10.ploppy drive
Media  untuk menyimpan data dengan kapasitas maksimum
11.kabel ploppy drive
Sama seperti kabel harddisk . dari dank e floppy drive –motherbord.
12.network interface card
Berpungsi mengatur komunitas komunikasi data dari computer ke computer lain . indicator adanya lalulintas data ,dapat di lihat pada lampu yang berada di mulut konektor
13.kabel jaringan
Pungsinya sebagai media oengahantar data antar satu computer dengan computer lain.

14.network interface card
Pungsinya sama seperti interface card namun tidak menggunakan kabel sebagai media pengantar data melainkan menggunakan glombang radio tanpa kabel.
15.vidio adapter
Berpungsi untuk mengelola tampilan atou display sehingga membebani kerja prosesor. Hasil pengelolaan di kluarkan computer
perakitan
Selain komponen utama di atas, ada beberapa perangkat tambahan yang bisa Anda lengkapi belakangan, antara lain:
  • Speaker komputer, agar Anda bisa menikmati lagu dari komputer.
  • Mikrofon, agar Anda bisa merekam atau menginput suara ke komputer.
  • Modem, agar Anda bisa berinternet.
  • TV Tuner, agar Anda bisa menyaksikan siaran televisi dari layar komputer.
  • Network Card atau kartu jaringan, agar Anda bisa terhubung ke komputer lain via jaringan komputer.
  • Printer, agar Anda bisa mencetak.
  • Scanner, agar Anda bisa mengambil data gambar dan menyimpannya sebagai file komputer.
  • Disk Drive, agar Anda bisa mengambil data dari disket (kemungkinan ini sudah tidak kita perlukan).
Setelah komponen utama tersedia, Anda siap melakukan perakitan PC. Satu-satunya senjata andalan untuk merakit komputer adalah sebilah obeng.
1.     Buka casing komputer. Buka penutupnya dan tidurkan agar mudah dalam menempatkan komponen lainnya. Buka/congkel lubang-lubang port di bagian belakang casing agar nantinya komponen lain dapat ditancapkan ke motherboard.
2.     Pasang Power Supply ke dudukan yang tersedia di casing.
3.     Pasang motherboard. Terlebih dahulu tempatkan penyangga motherboard, kemudian pasang motherboard dan kencangkan dengan sekrup. Selanjutnya sambungkan Power Supply ke motherboard.
4.     Pasang prosesor. Buka pengait soket prosesor di motherboard, lalu pasangkan prosesor ke slotnya dengan hati-hati. Pasang kembali pengaitnya dan tidak usah menekan prosesor.
5.     Pasang kipas komputer. Posisinya di dekat prosesor.
6.     Pasang memori. Pastikan posisinya tidak terbalik dengan memperhatikan letak lubang di memori. Tekan di kedua ujung agar terkunci.
7.     Pasangkan kartu-kartu lainnya, seperti VGA card, sound card, network card. Pastikan posisi luarnya terlihat sehingga tidak kesulitan saat menancapkan kabel-kabel ke port tersebut. Kencangkan masing-masing port dengan sekrup agar tidak goyah.
8.     Pasang Harddisk dan CD/DVD Drive di tempatnya. Sambungkan keduanya dengan kabel data IDE dan kabel power supply. Kencangkan sekrupnya agar tidak goyang saat komputer dipindah-pindah.
9.     Tutup kembali casing komputer. Kencangkan dengan sekrup.
10.                        Terakhir, hubungkan kabel-kabel ke monitor, keyboard, mouse, jaringan (jika ada), speaker (jika ada), dan tentunya ke instalasi listrik.
Tes apakah komputer sudah berfungsi, saatnya menekan tombol power. Jika komputer sudah bisa menampilkan BIOS (biasanya berupa tampilan menu berwarna biru), maka kemungkinan besar Anda telah berhasil merakit komputer. Kini tinggal menginstal sistem operasi dan melengkapinya dengan program-program lain sesuai kebutuhan.

Sepertinya memang mudah. Tapi jika masih ragu, pastikan Anda bertanya ke toko komputer tempat Anda membeli komponen-komponen komputer, apakah pilihan-pilihan komponen Anda sudah sesuai dan kompatibel satu sama lainnya. Terutama mengenai pilihan motherboard, prosesor, dan memori-nya. Berani mencoba?

0 komentar:

Posting Komentar

serba ada di sini © 2008 Template by:
SkinCorner